Yayasan Yabujah Gelar Rakor Guru dan Dosen

  • Bagikan

KABARPANTURA.ID – Yayasan Yabujah (Ibu Siti Chodijah) Desa Segeran Kidul Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu, menggelar rapat koordinasi terkait tentang peningkatan potensi guru, ustaz hingga dosen.

Rakor tersebut, dilaksanakan di Aula Kampus Putih pada Rabu (24/02/2021).

Acara tersebut, dihadiri Ketua Yayasan Yabujah, Kh. Abas Assafah yang juga memberikan pengarahan kepada seluruh guru, ustaz dan dosen.

hingga karyawan.dijajaran yayasan Yabujah diseluruh Kabupaten Indramayu.

KH. Abas menilai perlu adanya forum musyawarah untuk menguatkan fungsi dan tugas guru di dunia pendidikan dalam yayasan.

KH. Abas mendorong guru, ustaz dan dosen untuk secara personal meningkatkan kualitas diri.

Menurutnya, apabila lima budaya kerja bisa diaplikasikan dengan sungguh-sungguh, maka kualitas dan kompetensi guru akan meningkat.

Ketua STKIP Pangeran Dharma Kusuma, Taufik Zaenal Musthofa mengatakan,
program kerja itu adalah dalam rangka meningkatkan kualitas guru.

Sehingga akan meningkatkan pula kualitas pendidikan dan peserta didik di yayasan.

Peran guru dalam implementasi penguatan pendidikan karakter dan nilai-nilai revolusi mental pada era disrupsi teknologi di lingkungan yayasan Yabujah.

Menurut Taufik, permasalahan mental dan karakter dalam dunia pendidikan seakan tidak ada habisnya.

Pendidikan karakter idealnya dibentuk sejak usia dini dan guru sebagai orang tua di sekolah memiliki peran yang menentukan berhasil tidaknya pembentukan mental dan karakter.

Diharapkan bisa menguatkan konsep serta pemahaman para guru, kepala sekolah dan pengawas.

“Target dari rakor ini adalah terbentuknya mindset dan penguatan karakter serta mental yang baik dalam setiap kehidupan,” ujarnya.

Selain menjadi ajang mempererat tali silaturahmi, kegiatan dimaksudkan untuk memperkokoh soliditas di antara keluarga besar Yabujah.

Ketua Yabujah, KH Abas Assafah Abdul Djalil didampingi Miftahul Fatah menyebutkan, Rakor dilaksanakan untuk silaturahmi Tak hanya berkaitan dengan bidang pendidikan.

Dikatakan, sebagai sebuah lembaga yang berdiri di tengah-tengah masyarakat, hubungan sosial kemasyarakatan adalah menjadi kewajiban untuk terus dijaga dan dipertahankan.

“Kami ingin agar Yabujah terus berbenah demi peningkatan kualitas maupun kuantitas,“ ujarnya. (Idi. S. Ali. S)***

  • Bagikan